Teknik Geomatika adalah ilmu perpaduan antara ilmu Geodesi dan ilmu Informatika. Oleh sebab itu, kompetensi keahlian ini mempelajari bagaimana mengintegrasikan pengumpulan, pemodelan, analisis, hingga manajemen data spasial (berbasis lokasi) yang berdasarkan pada ilmu Geodesi. Hal ini dilakukan dengan cara mentransformasi data dari berbagai sumber pengukuran tersebut ke dalam suatu sistem informasi/ ilmu Informatika. Peserta Didik pada kompetensi keahlian ini juga akan mempelajari bebagai bidang ilmu Geodesi maupun Informatika sehingga diharapkan lulusan Teknik Geomatika dapat menjadi cakap dan terampil dalam penguasaan teknologi survei dan pemetaan yang berdasarkan ilmu dan teknologi kebumian serta teknologi informasi dalam rangka menunjang pembangunan bidang kelautan, permukiman dan energi yang berwawasan lingkungan.
Sejarah singkat Kompetensi Keahlian Geomatika
Bermula dari kurangnya tenaga Juru Ukur di Indonesia, SMK Negeri 3 OKU membuka Jurusan Survei dan Pemetaan pada Tahun Ajaran 2009/2010. Kemudian dengan berkembangnya Teknologi maka berubah namanya di tahun 2017/2018 sebagai Program Keahlian Teknik Geomatika dan Geospasial dan kompetensi keahliannya menjadi Teknik Geomatika.
Sejak beberapa tahun terakhir Pemerintah Pusat mengalokasikan dana untuk Proyek PTSL ( Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap) di Kementerian ATR/BPN, tenaga Juru Ukur sangat di gunakan untuk mendukung Program Pemerintah Pusat tersebut.
Teknik Geomatika Peluang Kerjanya sangat banyak dibutuhkan pada : Proyek Tambang, BPN, Konsultan Pengukuran, Pertanian dan lain-lain. Sedangkan induk organisasi Teknik Geomatika adalah ISI (Ikatan Surveyor Indonesia)